Ahad (7/9/25)
tidak seperti biasanya, karna pada malam tersebut akan terjadi fenomena langka
yaitu gerhana bulan, dimana fase awal dari fenomena ini dimulai sejak pukul
23:27 WIB dan puncaknya adalah pada pukul 01:11 WIB (8/9) dini hari.
Fenomena gerhana bulan ini terjadi ketika bumi berada
tepat diantara matahari dan bulan sehingga membentuk garis lurus yang sejajar,
yang menyebabkan bulan tertutupi oleh bayangan bumi. Fenomena gerhana bulan ini
dalam sains dipelajari pada ilmu astronomi atau juga dalam islam (ilmu falak)
disebut dengan “Khusuful Qomar”.
Adapun terjadinya gerhana bulan jika kita melihat melalui
perspektif islami, ini merupakan salah satu diantara sekian banyaknya tanda
tanda kebesaran serta kekuasaan Allah yang Maha Kuasa. Subhanallah. Kita di
Pondok Pesantren Alif Laam Miim dapat ditakdirkan untuk melaksanakan salat
gerhana bulan. Kegiatan sholat gerhana bulan ini dianjurkan langsung oleh
pengasuh dan musyrif/musyrifah.Kita
dibangunkan pukul 02:00 untuk turun ke masjid dan salat gerhana bulan secara
berjama’ah yang di imami oleh Ustad Syarip yang juga mengisi khutbah salat
gerhana bulan.
Penulis juga sempat bertanya kepada Ustad Ghufron terkait
hikmah dan manfaat salat gerhana bulan. “Salat gerhana bulan memiliki beberapa
manfaat, salah satunya adalah dapat mencerahkan wajah, kemudian menambah pahala
dan mengurangi dosa, serta semakin dekat dengan rasul. Kemudian kalau hikmah
salat gerhana ini tidak lain, adalah mengakui kebesaran Allah dan meningkatkan
ketakwaan” papar Ustad Ghufron.
Penulis : Arjuna Yassar Wijoyo X B